M. Luqman selaku ketua PDM Pati, memiliki harapan agar Nasyiatul Aisyiyah bisa bersemangat serta gemar berbuat kebaikan. Hal ini disampaikan dalam sambutan acara pengukuhan, upgrading, dan motovation leadership.
"Saya berharap NA (Nasyiatul Aisyiyah) menjadi pioner untuk menumbuhkan semangat gemar melakukan kebaikan," tutur Luqman.
Dalam kesempatan ini pula, ketua PDM memberikan pesan penting kelada warga Muhammadiyah khususnya anggota pimpinan Nasyiatul Aisyiyah yang pada tanggal 14 Januari dikukuhkan. Pesan penting tersebut di antaranya, NA tidak perlu merasa tabu dengan istilah politik.
"Jangan buru-buru merasa tabu, merasa politik itu tidak penting, politik itu kotor. Kotor dan tidak pentingnya tergantung pada kita semua. Ketika kader-kader Muhammadiyah, kader-kader umat Islam berdiam diri tidak ikut memikirkan siapa yang harus dipercaya untuk membuat regulasi di negeri ini, itu sangat membahayakan," tegas M. Luqman saat hendak menutup sambutannya.
Turut memberikan pesan penting, Siti Romlah menyampaikan kepada pengurus NA periode 2022-2026 agar tidak membanding-bandingkan antara kepengurusan NA sebelumnya dengan NA masa kini. Pesan itu disampaikan di sela-sela acara pengukuhan.
"Saya berharap pengurus yang akan datang lebih solid, tidak ada banding membanding dengan pengurus baru dengan pengurus lama. Kesemuanya ada kelebihan dan kekurangan masing-masing," pesannya.
Pada kepengurusan NA 2022-2026, terdapat delapan departemen. Kesemuanya itu meliputi, Departemen Organisasi Kerja Sama, dan Kehumasan; Departemen Kader; Departemen Dakwah; Departemen Pendidikan dan Penelitian; Departemen Pustaka, Informasi, dan Teknologi; Departemen Advokasi Sosial dan Kebijakan Publik; Departemen Ekonomi dan Kewirausahaan; serta Departemen Kesehatan dan Lingkungan.
-CK